Definisi Kecerdasan Buatan


DEFINISI KECERDASAN BUTAN

Definisi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) atau disingkat AI, adalah suatu pengetahuan yang membuat komputer dapat meniru kecerdasan manusia sehingga diharapkan komputer dapat melakukan hal-hal yang apabila dikerjakan manusia memerlukan kecerdasan; misalnya.. melakukan penalaran untuk mencapai suatu kesimpulan atau melalukan translasi dari satu bahasa manusia ke bahasa manuasi yang lain.

Berbagai Definisi Artificial Intelligence menurut para Sumber:
1.      Schalkoff (1990) Artificial Intelligence adalah bidang studi yang berusaha menerangkan dan meniru perilaku cerdas dalam bentuk proses komputasi
2.    Rich dan Knight (1991) Artificial Intelligence adalah studi tentang cara membuat komputer melakukan sesuatu yang sampai saat ini orang dapat melakukannya lebih baik.
3.  Luger dan Stubblefield (1993) Artificial Intelligence adalah cabang ilmu komputer yang berhubungan dengan otomasi perilaku yang cerdas
4.   Haag dan Keen (1996) Kecerdasan Buatan adalah bidang studi yang berhubungan dengan penangkapan, pemodelan dan penyimpanan kecerdasan manusia dalam sebuah sistem teknologi informasi sehingga sistem tersebut dapat memfasilitasi proses pengambilan keputusan yang biasanya dilakukan oleh manusia.

Tujuan Artificial Intelligence menurut Winston dan Prendergast (Tuban, McLean dan Wetherbe, 1990) bahwa:
1.       Membuat mesin lebih pintar
2.       Memahami kecerdasan
3.       Membuat mesin lebih berguna


Sedangkan pada sekarang ini tujuan AI tidak sekedar membuat komputer dapat berfikir, akan tetapi juga dapat melihat, mendengar, berjalan, bermain dan bahkan merasakan.

O'Brien (2001) dalam bukunya pada halaman 371 menyebutkan atribut perilaku cerdas adalah

1. Berfikir dan Bernalar
2. Memakai penalaran untuk memecahkan persoalan
3. Menyerap dan menerapkan pengetahuan
4. Meperlihatkan kreativitas dan imajinasi
5. Bekerja dengan situasi yang kompleks dan membingungkan
6. Melakukan tanggapan dengan cepat dan berhasil terhadap situasi baru
7. Mengenali elemen-elemen yang relatif penting dalam suatu situasi
8. Menangani informasi yang rancu, tak lengkap atau salah



Nah, atribut-atribut inilah yang antara lain ingin diterapkan pada komputer.

Pertanyaannya adalah:
1.       Benarkah AI membuat komputer secerdas manusia?
2.       Benarkan komputer dapat melakukan hal-hal yang dijabarkan didepan?

Pertanyaan diatas ini sering muncul dan jawabannya adalah memang itulah yang diharapkan. Namun dalam prakteknya kecerdasan yang dimiliki komputer berbeda dengan kederdasan manusia. Komputer dapat menyelesaikan suatu persoalan yang apabila dikerjakan manusia memerlukan kecerdasan, tetapi cara yang dilakukan komputer tidak harus sama dengan cara manusia memecahkan persoalan tersebut.

Menurut Kaplan, diutarakan oleh Turban, McLean dan Wetherbe tahun 1999, pada halam 478, AI atau Artificial Intelligence mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan kecerdasan alami (Kecerdaran Manusia). Kelebihan tersebut dipaparkan sebagai berikut:

1.   AI Lebih Bersifat Permanen
2.       AI Menawarkan Kemudahan untuk digandakan dan disebarkan
3.       AI dapat lebih murah daripada kecerdasan Alami
4.       AI bersifat konsisten dan teliti
5.       AI dapat didokumentasi

Penjabaran dari kelima kelebihan AI adalah:
1.  AI Lebih bersifat Permanen
Berbeda dengan AI, kecerdasan Alami yang dipunyai oleh seseorang tidak dapat disimpan. Ketika orang tersebut pindah kerja, pengetahuan yang dimilikinya ikut terbawa. AI lebih bersifat Permanen karena tetap ada sepanjang sistem komputer dan program masih terpelihara.

2,  AI Menawarkan Kemudahan untuk digandakan dan disebarkan
Pemindahan pengetahuan dari satu orang ke orang lain memerlukan waktu yang panjang dan bahkan mungkin pengetahuan itu tidak dapat diduplikasi secara lengkap. Adapun pengetahuan dalam sistem komputer mudah sekali untuk disalin dan dipidahkan ke sistem lain.

3.  AI dapat lebih murah daripada kecerdasan alami
Telah banyak dibuktikan bahwa biaya membeli jasa dengan komputer lebih murah daripada biaya untuk membiayai manusia yang melaksanakan tugas yang sama.

4.  AI bersifat Konsisten dan Teliti
Hal ini berbeda dengan manusia yang sering tak menentu atau tidak konsisten.

5.  AI dapat didokumentasi
Keputusan yang dibuat oleh komputer dapat didokumentasi dengan mudah dengan cara mencatat semua kegiatan yang dilakukan sistem. Kecerdasan alami sulit untuk didokumentasi.

Sebagai contoh, seseorang bisa jadi melakukan penyimpulan, tetapi pada saat yang lain mungkin tidak dapat melakukan kembali proses penalaran yang membimbingnya ke kesimpulan ataupun mengingat kembali asumsi-asumsi yang mendasari keputusan
2 Responses

  1. Terimakasih kak ... ternyata kecerdasan buatan itu sangat membantu yaa

    referensi saya Perkembangan Aplikasi Kecerdasan Buatan dan 5 Cara Mengoptimalkan Email Marketing Anda dengan AI

    terimakasih